WILIS NEWS

More than News

UNIK, KENDURI DI DALAM GOA UNTUK PANEN MELIMPAH

2 min read


Ponorogo-Puluhan warga Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, melaksanakan tradisi unik yang menjadi bagian dari adat leluhur mereka. Kenduri atau sedekah bumi menjelang musim tanam padi kali ini digelar di dalam Goa Bedali, sebuah lokasi yang penuh sejarah dan kental dengan nilai spiritual.

Untuk mencapai Goa Bedali, warga harus menempuh perjalanan yang cukup menantang. Mereka menyebrangi sungai dan berjalan menyusuri jalan setapak berbukit. Meski medan sulit, semangat warga tak surut. Masing-masing keluarga membawa ambengan, yaitu nasi lengkap dengan ingkung ayam dan aneka lauk-pauk, sebagai persembahan dalam kenduri.

Setibanya di goa, seluruh peserta berkumpul dan memulai prosesi dengan doa yang dipimpin oleh tetua desa. Doa ini menjadi ungkapan syukur atas hasil panen sebelumnya sekaligus permohonan agar musim tanam yang akan datang berjalan lancar dan menghasilkan panen melimpah.

Menurut Agung Priyanto, Kepala Desa Ronosentanan, tradisi ini memiliki makna yang lebih dari sekadar ritual keagamaan. “Kenduri ini bukan hanya untuk melestarikan adat leluhur, tetapi juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antarwarga. Setiap RT diwajibkan berpartisipasi, sehingga kebersamaan dan rasa kekeluargaan semakin kuat,” jelasnya.

Selain menjadi simbol penghormatan kepada alam, tradisi ini juga mencerminkan semangat gotong royong dan kebersamaan warga. Doa bersama di dalam goa menjadi puncak acara, di mana seluruh peserta bersatu memanjatkan harapan agar hasil pertanian mereka di masa depan membawa kesejahteraan.

Warga Ronosentanan berharap tradisi kenduri ini tetap lestari sebagai bagian dari warisan budaya yang bernilai tinggi. Dengan menjaga adat ini, mereka yakin bahwa kebersamaan dan doa tulus akan membawa berkah, tidak hanya untuk panen, tetapi juga untuk keharmonisan kehidupan masyarakat.

Goa Bedali sendiri merupakan lokasi yang sarat dengan cerita sejarah dan kepercayaan lokal. Selain sebagai tempat kenduri, goa ini sering dikunjungi warga untuk berziarah atau sekadar mencari ketenangan. Tradisi kenduri di dalam goa menjadikannya semakin istimewa sebagai simbol harmonisasi antara manusia dan alam.

Dengan semangat menjaga tradisi, warga optimis menghadapi musim tanam padi tahun ini. Mereka yakin, hasil panen yang melimpah akan menjadi bukti nyata dari keberkahan yang mereka harapkan.