Harga Ayam Potong Naik, Pembeli Beralih ke Ayam Hidup
1 min read
Ponorogo – Harga ayam potong di Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, melonjak hingga Rp32 ribu per kilogram, Sabtu (28/12). Kondisi ini membuat sejumlah pembeli beralih ke ayam hidup, khususnya ayam ras petelur, yang dinilai lebih murah dan segar.
Nur Cahyawati, pemilik warung makan di Kecamatan Pulung, memilih membeli ayam ras petelur hidup untuk mengurangi biaya produksi. “Dua ekor ayam dengan berat total 4 kilogram saya beli seharga Rp92 ribu. Selain lebih murah, dagingnya juga lebih segar,” ujarnya.
Menurutnya, kenaikan harga ayam potong memaksanya memutar otak agar tetap bisa menjalankan usahanya tanpa merugi.
Sriyono, pemilik kios jual beli ayam, mengungkapkan bahwa permintaan ayam hidup meningkat hingga 50 persen sejak harga ayam potong melonjak. “Ayam ras hidup saya jual Rp40 ribu hingga Rp50 ribu per dua kilogram, sedangkan ayam potong Rp25 ribu per ekor atau Rp32 ribu per kilogram jika sudah dipotong,” jelasnya.
Sriyono menambahkan, peningkatan permintaan ini terjadi menjelang akhir tahun, saat kebutuhan daging ayam biasanya meningkat. Namun, ia memprediksi kenaikan harga ini akan terus berlanjut hingga awal tahun depan.