Pengantin Gelar Pernikahan di Tengah Banjir di Desa Madusari

Ponorogo — Kejadian unik terjadi di Desa Madusari, Kecamatan Siman, Ponorogo, pada Senin (kemarin). Sepasang pengantin tetap melangsungkan pernikahan meski air banjir menggenangi lokasi acara.

Pernikahan tersebut adalah antara Budi (35), warga Desa Madusari, dan Retno (40), warga keniten. Meskipun situasi cukup menantang, prosesi pernikahan tetap berjalan lancar. Para tamu undangan tetap hadir dengan suasana yang penuh kehangatan meskipun air merendam area sekitar.

Kendala sempat terjadi di bagian dapur, di mana para petugas katering panik melihat air mulai naik. Namun, mereka berhasil mengamankan bahan makanan sebelum banjir menggenang lebih tinggi.

“Awalnya sempat khawatir acara tidak bisa dilanjutkan. Tapi berkat kerja sama semua pihak, pernikahan tetap berjalan lancar,” ujar salah satu keluarga mempelai.

Kejadian ini menarik perhatian warga sekitar. Mereka menilai pernikahan tersebut sebagai momen unik yang jarang terjadi. Meski banjir, kebahagiaan pasangan pengantin dan keluarga tetap terlihat jelas.

Banjir yang merendam Desa Madusari diduga akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Ponorogo sejak Minggu malam. Hingga berita ini diturunkan, kondisi air sudah mulai surut.

—

Redaksi