SUNARNO TEWAS TERPELESET DI LERENG GUNUNG SEMAMPIR NGEBEL
2 min read
Diduga Tertimpa Batu Longsor Saat Hujan Deras
PONOROGO – Warga Desa Ngebel, Kecamatan Ngebel, digegerkan dengan penemuan jasad Sunarno (58) di lereng Gunung Semampir pada Senin (2/12). Lansia itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan setelah sebelumnya pergi ke hutan untuk mencari kayu bakar.
Sunarno diketahui meninggalkan rumah sekitar pukul 14.00 WIB. Namun, hingga sore hari ia tak kunjung kembali. Warga yang khawatir lantas melakukan pencarian ke hutan sekitar. Jasad korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB di lereng Gunung Semampir bagian dari gunung Wilis di desa ngebel.
“Saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa. Kemungkinan ia terpeleset saat hujan deras,” ujar Gatot Subagio, salah satu warga yang turut melakukan pencarian.
Kapolsek Ngebel AKP Tutut Ariyanto mengatakan, hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut menyebabkan banyak batu berjatuhan dari puncak gunung. “Diduga korban terpeleset dan tertimpa batu longsor. Kondisi ini yang menjadi penyebab kematiannya,” jelas AKP Tutut.
Proses evakuasi jasad korban memakan waktu sekitar dua jam lebih. Menurut Hadi Susanto, anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Ponorogo, pihaknya bekerja sama dengan Tagana Dinsos dan warga setempat untuk menurunkan jasad dari lokasi kejadian.
“Medannya cukup sulit karena lokasi berada di lereng yang licin akibat hujan,” ungkap Hadi.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan visum terhadap jasad korban. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di tempat pemakaman desa setempat.